BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Di dunia, hampir satu milyar orang atau satu
dari empat orang dewasa menderita tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi
merupakan penyakit kronis serius yang bisa merusak organ tubuh. Setiap tahun
Hipertensi menjadi penyebab satu dari setiap tujuh kematian (tujuh juta
pertahun) disamping menyebabkan kerusakan jantung, mata, otak dan ginjal.
Berdasarkan data WHO dari 50% penderita Hipertensi yang diketahui hanya 25%
yang mendapat pengobatan dan hanya 12,5% yang diobati dengan baik (adequately treated cases). Padahal
Hipertensi merupakan penyebab utama penyakit jantung, otak, syaraf, kerusakan
hati dan ginjal sehingga membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Di Indonesia dengan semakin meningkatnya
kesejahteraan masyarakat, hal ini berdampak juga pada meningkatnya kejadian
penyakit degeneratif, diantaranya Hipertensi. Hipertensi atau tekanan darah
tinggi merupakan penyebab meningkatnya risiko penyakit stroke, jantung dan
ginjal. Pada akhir abad 20, penyakit jantung dan pembuluh darah menjadi
penyebab utama kematian di negara maju dan negara berkembang. Faktor risiko
utama penyakit jantung dan pembuluh darah adalah Hipertensi, disamping
hiperkolestrollemia (tingginya kadar kolestrol dalam darah) dan diabetes
melitus.
Penyakit Hipertensi ini sering terjadi pada dewasa,
tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana
terjadi peningkatan tekanan
darah secara kronis (dalam jangka waktu lama). Penderita yang
mempunyai sekurang-kurangnya tiga bacaan tekanan darah yang melebihi 140/90
mmHg saat istirahat diperkirakan mempunyai keadaan darah tinggi. Tekanan darah yang selalu tinggi adalah salah satu faktor risiko
untuk stroke,
serangan jantung, gagal jantung dan aneurisma arterial, dan merupakan penyebab
utama gagal jantung kronis.
Selengkapnya, silahkan download
No comments:
Post a Comment
Selamat datang di adifit'sblog
selamat bergabung di blog ini
silahkan tinggalkan beberapa komentar demi inovasi kita bersama.